Monday, January 11, 2010

Jesus' The HEALER !!

7 Tahun lebih sedikit adalah umur ku, sejak pertama kali aku mengambil keputusan untuk menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadi serta satu2nya dalam hidupku.. Kehadiran Yesus dalam hati dan kehidupanku, banyak membawa hal-hal baru dalam hidupku.. Pertengahan tahun 2004, tahun kedua aku mengenal Yesus, aku lulus dari sekolah ku.. Libur 3 bulan (Mei-Juli 2004) aku gunakan untuk jalan2 ke dalam dan luar negeri.. Saat di Aceh, aku mengalami hal yang tak pernah kuduga sebelumnya.. Aku merupakan pengguna kacamata, namun lebih sering menggunakan ’softlens’.. Dari 3 SMP aku memakai ’softlens’ tidak menjamin mata ku tidak mengalami sesuatu yang serius.. Saat itu awal bulan Juni 2004, di Aceh, mata kiri ku mengalami iritasi (merah, red). Awalnya ku pikir hanya iritasi ringan, aku pun hanya mengobatinya menggunakan obat tetes mata.. Namun, semakin hari mata kiri ku semakin memerah dan muncul bintik putih di pupilnya.. Bukan hanya berair, tapi mata ku menjadi sangat perih hingga sulit tidur.. Pergi ke dokter mata, namun tidak ada kemajuan yang berarti.. Yang terjadi malah sebaliknya, bintik putih di tengah pupil itu semakin membesar dan menutupi pupil mata kiri ku dan menyebabkan aku buta.. Bukan buta yang berada dalam kegelapan.. Tapi kebutaan yang ku alami adalah putih semua..

Pertengahan Juni 2004, sesuai jadwal liburanku, aku berangkat ke luar negeri.. Keberangkatan yang harusnya kugunakan untuk jalan-jalan, harus diubah secara mendadak menjadi perjalanan untuk berobat.. Mendaftarkan diri di dokter dan menunggu 3 hari untuk diperiksa.. Penantian yang menyiksa bagi ku.. Aku masi berharap dan percaya bahwa yang terbaiklah yang akan diberikanNya.. Hari yang ditunggu2 tiba.. Aku diperiksa dan hasil keluar sejam kemudian.. Berita dari dokter sangat membuat ku terkejut dan ingin pingsan.. Kalimat yang masih terngiang adalah “Ini infeksi. Kemungkinan sembuh hanya 1:9, yang berarti 10 orang mengalami hal ini, hanya 1 orang yang sembuh dan sisanya mengalami kebutaan total”.. WEW!! ‘Im speechless’.. Ingin rasanya lari dari ruangan tersebut, menangis serta teriak sekencang-kencangnya.. Tapi itu hanyalah niat yang kukubur dalam2.. Dua pilihan yang diberikan dokter.. Pertama, aku menjalani operasi cangkok mata.. Tapi kemungkinan berhasil juga kecil (tidak diberitahu berapa persennya).. Atau kedua, pengobatan biasa dengan tetes mata..

Kembali ke rumah dengan lemas selemas2nya.. Aku hanya mendekam di kamar, tanpa ingin keluar dari sana.. Ku renungkan segala perkataan dokter yang semakin membuat ku terpuruk.. Menangis-pun aku tak bisa.. Hingga beberapa jam, sepupu ku mengajak ku untuk jalan2 agar beban ku sedikit ringan, namun ku tolak.. Aku lebih memilih untuk meratapi nasib ku di kamar yang pengap itu (padahal ga).. Ada dorongan kuat dari hati ku untuk berdoa dan tetap berharap padaNya.. Tapi dorongan itu kembali ku dorong hingga lenyap di sudut hati ku yang kelam.. Malam pun tiba, tanpa mata ku dapat terpejam.. Aku ‘menyapu’ sudut2 kamar ku dengan mata kanan ku.. Dan mata ku terhenti pada sebuah buku renungan, yang saat itu kugunakan untuk saat teduh.. Pikiran ku menerawang, ‘aku sudah SaTe (Saat Teduh,red) hari ini.. Buat apa baca buku itu lagi?’ Dorongan yang sama seperti tadi siang kembali muncul, bahkan lebih kuat.. Aku-pun menyerah dan meraih buku renungan, yang juga terselip banyak artikel di dalamnya.. Kubuka buku tersebut dan yang terbuka adalah halaman 5, lembar kesaksian.. Aku membacanya, kesaksian mengenai kesembuhan dari penyakit kanker serta tumor.. Ku baca 2 kesaksian, dan kututup buku tersebut.. dan aku melangkah turun dari tempat tidur, aku bersujud dan menangis.. Tidak dapat berkata-kata.. Namun, saat itu jelas kudengar IA berkata “Aku ada bersama mu, merasakan hal yang sama yang kamu rasakan”.. Tangis ku semakin pecah.. Hingga beberapa jam kemudian aku tenang dan hanya berkata, “Biar kehendak Bapa saja yang jadi dalam hidupku”.. Aku-pun tertidur dalam kedamaian..

Keesokan harinya aku bangun dengan secercah harapan bahwa Yesus adalah penyembuhku.. Siang hari aku pergi ke dokter untuk periksa.. Hasil pemeriksaan menunjukkan adanya kemajuan menjadi 3:7.. Aku memiliki 30% kemungkinan untuk sembuh.. Aku-pun memutuskan untuk menjalani pengobatan kedua, menggunakan obat tetes mata dan obat yang diberikan dokter adalah obat tetes dan saleb.. Cukup merepotkan, karena aku harus meneteskan obat pada mata kiri ku sejam sekali selama 24 jam (Wew…) dan saleb digunakan sesaat sebelum tidur.. Saleb ini menyebabkan mata ku seperti tertempel lem, jadi sulit di buka (huooo).. 3 hari kujalani dengan obat2an itu dan semakin menamamkan kepercayaanku padaNya mengenai kesembuhanku.. Setelah 3 hari, aku kembali ke dokter untuk periksa.. Ternyata, mata ku mengalami kemunduran.. Kemungkinan ku untuk sembuh menjadi 2:8.. Tapi lucunya, hal ini tidak membuat ku bermuram durja lagi.. Dokter-pun ku buat bingung atas sikap ku yang biasa saja.. Hanya ku tanggapi dengan “Ada Yesus kok.. HE’s my Healer”.. Alhasil, aku ‘malah’ bercerita tentang Yesus pada dokter tersebut.. ^^ hohoho…

Pengobatan dengan tetes mata dan saleb tetap berlangsung hingga akhir liburan ku.. Karena aku kembali ke Jakarta dan tidak ada yang menjual jenis obat tersebut di Jakarta.. Hingga hari ini, aku sudah sembuh dari segala sakit infeksi ku.. Bahkan tanpa bekas putih sama sekali pada pupil mata kiri ku.. Aku dapat melihat lagi.. Tanpa Yesus, aku akan tetap meratapi nasib ku.. Bahkan tanpa Yesus, aku tidak akan mengalami kesembuhan.. ^^ Yes, HE’s my HEALER!! There’s none like JESUS!! hohoho..


3 comments:

Yeremia Enrico said...

wah keren nie artikelnya.. he he he he

Felicity said...

Nice story... Salam kenal yah... )

shane tjia said...

memang Yesus luar biasa!!! Ngga ada yang seperti DIA... Allah yang hidup dan berkuasa. Nothing impossible with Our LORD!!! HALLELUJAH!! Praise The Lord for all His wonderful deeds!

Blog ini, blog yang simple.. Tapi pembuatan blog ini mempunyai tujuan.. Tujuan utama saya membuat blog ini adalah saya rindu memberkati banyak orang lewat pengalaman hidup saya, kata-kata bijak yang ada dan lain sebagainya.. Memberkati saudara-saudara seiman yang telah percaya kepada Yesus, dan semakin berdiri teguh dalam imannya.. Juga memberkati setiap mereka yang lainnya :) Saya rindu tulisan-tulisan dalam blog ini dapat menginspirasi orang banyak.. Blog ini dibuat sebagai langkah awal untuk menggapai mimpi saya, yaitu menjadi seorang penulis.. Harapan saya adalah semoga blog ini memberkati anda semua.. Namun terlebih dari semua itu, Saya rindu untuk membuat BAPA tersenyum atas semua yang saya lakukan :) Tuhan Yesus berkati.. SEMANGAT!!
Mengenai blog ini saya telah menjelaskan (sedikit) jelas di sini