Saturday, April 18, 2009

Teach Me to Rest in You

Beberapa hari yang menegangkan.. Dimulai dari Rabu malam, hingga kemarin.. Cukup dalam beberapa jam kejadian pada malam Rabu itu, membuat ku harus berpikir keras.. Tidak dapat tidur, kalaupun tertidur, itu-pun hanya sesaat.. Lalu aku akan terbangun lagi.. Sungguh menegangkan dan sangat melelahkan..

Semalaman ku pikirkan, apa yang hendak ku lakukan.. Apa yang hendak ku katakan.. Namun, tiada satu-pun yang muncul dalam benak ku entah sebagai ide maupun solusi.. Hanya kebingungan dan kebingungan yang menghinggap di kepala ku..

Hingga malam Kamis kemarin, aku duduk tersungkur di hadiratNya.. Tanpa kata, hanya sebuah tangisan.. Tangisan yang aku sendiri tidak paham, mengapa aku menangis.. Sesaat setelah itu, aku merasakan kasih yang begitu luar biasa dalamnya, menyergap hati, pikiran bahkan tubuh ku.. Pelukan yang hangat, dan kata-kata yang lembut berbisik di telinga ku.. "Aku tahu semuanya.."

Kata yang terdengar simple. Namun, itu mengangkat seluruh beban ku.. Yap, beban terangkat, akupun mulai berdoa.. Aku belajar menyerahkan seluruhnya pada Bapa.. Meski ku akui, sempat terpikir oleh ku untuk menyelesaikan semuanya dengan kekuatan ku sendiri.. Namun, aku sadar, aku tak mampu.. Aku membutuhkan uluran tangan yang jauh lebih kuat.. Aku membutuhkan uluran tanganNya, Bapa yang mengasihi aku dan keluargaku..

Aku bukan orang yang terlibat dalam masalah ini, aku hanya berada di pihak netral.. Pihak yang berusaha mencari jalan damai untuk semua.. Bukan hal yang mudah, karena ingin rasanya untuk membela atau menyanggah sesuatu.. Tapi aku tahu, itu bukan jalan keluar yang terbaik.. Hanya memperkeruh masalah.. Hingga percakapan itu terjadi, malam Jumat kemarin..

Semua yang terlibat dikumpulkan dalam satu ruangan untuk meluruskan segala sesuatu yang perlu diluruskan.. Seharian ini, hanya kupenuhi dengan doa dan pengharapan bahwa semua akan berjalan dengan baik-baik saja..

Aku pribadi tidak mengerti, mengapa aku bisa setenang itu, saat berada dalam ruangan itu.. Tenang namun hati ku terasa panas.. Tapi aku bersyukur, aku tidak meluapkan 'kepanasan' itu pada situasi yang sudah panas *halah*..

Aku bukan orang yang santai dalam menghadapi suatu masalah.. Aku akan menjadi orang yang panikan bila masalah menyerbu (meski bukan masalahku).. Tapi beda pada malam itu, aku menjadi pribadi yang tenang sekali.. Setelah ku evaluasi, aku menemukan.. Saat aku belajar mengandalkan Bapa, menyerahkan semuanya dalam tanganNya, IA yang akan turun tangan membereskan semuanya..

Praise GOD, aku belajar untuk lebih tenang dalam menghadapi segala sesuatu.. Belajar untuk mendengarkan orang lain, meski tidak semudah yang diucapkan.. Belajar untuk mencari tahu apa yang menjadi kehendakMu dalam hidupku.. Thx a lot, DAD.. Ga ada DAD, aku ga tahu jadi apa masalah ini *Wele2*..


Temans... Apapun masalahmu hari-hari ini, yuk kita mau duduk tenang dalam hadirat Allah *berdoa*.. Cari kehendakNya dan belajar untuk berserah padaNya.. Karena IA bukan Allah yang akan tinggal diam saja.. IA adalah Allah yang bekerja mendatangkan kebaikkan untuk setiap kita.. SEMANGATTTT!!!! Jesus bless ya..


5 comments:

t2nez said...

Semakin berat masalah yang kita hadapi maka semakin gencar pula kita berdoa kepada Tuhan. Be strong sis, GBU

Anonymous said...

Ca, bagaimana sih kamu bisa mendengar bisikanNya di telingamu, atau Suara itu muncul dari dalam hatimu?
SEMANGAT JUGA!!!

Lyric

^^ CaCa ^^ said...

@ t2nez : Yup, masalah ada justru untuk buat kita semakin berharap ma God.. n masalah itu ada jg untuk buat kita semakin sadar klo kita butuh God.. hohoho..

@ Lyric : ni ririn ya?? hohoho.. hm, bagaimana denger suara God?? banyak caranya.. Tapi paling penting adalah kedekatan kita ma God.. Ya, dengan cara baca Firman Tuhan, Doa, ada dalam persekutuan dsb... Hm, read this.. http://luphlyjc.blogspot.com/2008/04/dengar-bisikan-nya.html semoga bisa membantu...


SEMANGATTTT n Thx ya ^^
Jbu all

Lyric said...

bukan Ririn Ca, coba cek lagi :)
Kamu rajin posting ya, moga blog & tulisan kamu bisa jadi berkat bagi banyak orang.

Qline said...

Caca ternyata bukan seorang super woman.. hehe..

Blog ini, blog yang simple.. Tapi pembuatan blog ini mempunyai tujuan.. Tujuan utama saya membuat blog ini adalah saya rindu memberkati banyak orang lewat pengalaman hidup saya, kata-kata bijak yang ada dan lain sebagainya.. Memberkati saudara-saudara seiman yang telah percaya kepada Yesus, dan semakin berdiri teguh dalam imannya.. Juga memberkati setiap mereka yang lainnya :) Saya rindu tulisan-tulisan dalam blog ini dapat menginspirasi orang banyak.. Blog ini dibuat sebagai langkah awal untuk menggapai mimpi saya, yaitu menjadi seorang penulis.. Harapan saya adalah semoga blog ini memberkati anda semua.. Namun terlebih dari semua itu, Saya rindu untuk membuat BAPA tersenyum atas semua yang saya lakukan :) Tuhan Yesus berkati.. SEMANGAT!!
Mengenai blog ini saya telah menjelaskan (sedikit) jelas di sini