SETIA

S.E.T.I.A

Kata ini memenuhi pikiranku belakangan ini.. Bukan setia terhadap pasangan.. Bukan juga setia dalam menunggu sesuatu.. Tapi setia pada BAPA.. Ke-setia-an yang tidak mudah menurut ku..

Aku pribadi menyadari, banyak hal yang sering kali mengalihkan fokus ku dari BAPA.. Ya, kesetiaan pada BAPA mulai diuji.. Akankah aku tetap setia pada-Nya.. Atau aku berpaling dari-Nya..

Kesetiaan diuji bukan saat berdoa.. Bukan juga waktu aku saat teduh.. tapi kesetiaan mulai teruji saat aku diperhadapkan pada dua (bahkan lebih) pilihan yang kelihatan sama baiknya.. Bahkan kesetiaan mulai teruji disaat yang lain mulai berpaling, tapi apakah aku akan 'tetap'?? Teruji juga saat 'badai' masalah mulai menghadang.. Apakah aku tetap percaya pada-Nya? Tetap berharap pada-Nya? Atau sebaliknya?

Beberapa minggu ini kata SETIA ini begitu jelas terulang.. Kini ku mengerti.. Akan tiba saat dimana Allah akan memisahkan antara angkatan yang setia dengan yang tidak.. Menjaga hati untuk tetap setia memang tidaklah mudah.. Tapi saat kita melakukannya dengan tekun, akan ada hasil yang menanti..

Kesetiaan bukanlah sesuatu yang sudah jadi..
Tapi Kesetiaan adalah PROSES menjadi..!!

Tetap SETIA!! SEMANGAT!! Jbu